BUDIDAYA LEBAH KLANCENG BIROI Wilayah Binaan Kecamatan Arjosari

Jenis lebah ini berasal dari endemik Sulawesi. Lebah yang satu ini juga memang tidak menyengat, tetapi sangat agresif. Biroi memiliki ciri-ciri tubuh sangat mirip Laeviceps, namun sedikit lebih kecil dan thorax bagian belakangnya sedikit berbulu serta mengeluarkan bau khas tubuhnya.

Untuk budidaya lebah klanceng jenis biroi telah dilaksanakan oleh Gabungan Kelompok Tani Hutan (GAPOKTANHUT) Wono Lestari Kec. Arjosari Kab. Pacitan Provinsi Jawa Timur dengan mendatangkan Log dari Sulawesi kurang lebih sebanyak 50 log yang dibagikan kepala anggota dengan unit kerja PERLEBAHAN ARJOSARI .

Hal – hal yang dilakukan oleh Gapoktanhut Wono Lestari untuk budidaya lebah klanceng
jenis biroi adalah :

  1. Menyeleksi Log Log yang datang dari Sulawesi ,yaitu untuk mengetahui banyaknya koloni di dalam log log tersebut
  2. Merapikan log log tersebut untuk memasaang toping .
  3. Membuat Toping koloni Lebah biroi .
  4. Setelah di buatkan toping ,log di tempatkan pada tempat yang aman.
  5. Menanam bunga bunga vegetasi antara lain : Dombia, Santos lemon, AMP maupun bunga bunga yang lain yang di senangi lebah .
  6. Pengecekan secara rutin dan setelah banyak madunya dapat untuk dipanen .

Perlu diketahui Toping adalah Kotak segi empat yang ukurannya kurang lebih 35×25 cm yang bahannya dari papan kayu yang tengahnya di lubangi . yang nantinya di letakkan di atas log kayu lebah klaanceng birohi dengan harapan supaya lebah mau naik ke dalam toping dan membuat koloni dan madu dan kita bisa mudah untuk memanennya.

Budidaya lebah klanceng biroi sangat mudah dikarenakan lebahnya yang tidak menyengat jadi bisa dibudidayakan di pekarangan rumah maupun di kebun .
Madu lebah klanceng harganya lebih mahal dan banyak di nikmaati di masyarakat kerena banyak sekali manfaatnya .

SELAMAT MENCOBA
Salam Lestari …

PEJUANG MADU MURNI HUTAN LESTARI .

Oleh : SUKARMI, SP (Penyuluh Kehutanan Kecamatan Arjosari)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *